Perbedaan Program Diploma (D3) dan Sarjana (S1)

Untuk teman-teman yang akan move on dari bangku SMA  pasti kebanyakan berkeinginan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu ke Perguruan Tinggi. Perlu kita tahu bahwa ada sistem pendidikan yang berbeda di Perguruan Tinggi. Maksudnya, ada 2 sistem pendidikan berbeda yang dijalankan yaitu program Sarjana dan program Diploma. Perbedaan dari keduanya antara lain :

Program sarjana fokus untuk menciptakan ilmuan, model pendidikiannya lebih teoritis, yaitu 60% Teori 40% praktik. Maka tak heran kalau orang-orang yang bergelar sarjana kebanyakan dianggap 'orang-orang yang berilmu'. Sedangkan program Diploma ( Vokasi ) fokus untuk menciptakan tenaga kerja ahli siap kerja, model pendidikannya lebih banyak praktek yaitu 60% praktek 40% teori. Dan sudah banyak berbagai Politeknik maupun Universitas di Indonesia yang membuka program D3/D4 dengan berbagai program studi.

Program sarjana memiliki alur pendidikan S1 (Strata 1), S2 (Magister), S3 (Doktor). S1 akan mendapatkan gelar Sarjana (S...) sesuai dengan jurusan yang diambil. Sedangkan untuk program Diploma memiliki alur pendidikan D1, D2, D3, D4, Sp1 (spesialis 1), Sp2 (spesialis 2).

Gelar! Tentulah setelah kuliah bertahun-tahun kita ingin tahu bakalan dapat gelar apa kita belajar selama ini. Seorang Diploma 3 (D3) akan mendapat gelar A.Md. Untuk D4 sudah setara dengan Strata 1 (S1) yang akan mendapat gelar S.St atau sarjana sains terapan, banyak orang menyebut sarjana terapan. Program D2 dengan gelar A.Ma ( Ahli Muda ) dan  D1 mendapat gelar A.P. ( Ahli Pratama). Untuk lebih jelas mengenai gelar pendidikan bisa dilihat disini.

Jumlah SKS ( Satuan Kredit Semester ) yang harus ditempuh. Program D3 harus menempuh studi kurang lebih antara 110 – 120 SKS, dan S1 antara 144 – 160 SKS, tergantung Universitasnya.

Lama masa studi antara program Diploma 3 (D3) adalah 6 semester (3 tahun) sedangkan untuk program strata 1 (S1) adalah 8 semester (4 tahun). Tapi kuliah itu menurut guru di SMA saya lama enggaknya kuliah itu flexible kok, bisa saja lama bisa saja cepat. Tergantung kita yang menjalani serius atau tidak. Selama mata kuliah yang kita jalani sukses & lulus dengan nilai memuaskan, insyaallah lulus dengan lancar (aamiiin). Untuk program sarjana sendiri harus melakukan skripsi untuk syarat kelulusan sedangkan diploma dengan melakukan tugas akhir. Namun sesuai aturan 2014, saat ini sudah ditetapkan bahwa waktu maksimum program S1 adalah 10 semester (5th), dan D3 yaitu 8 semester (4th). Saya kira aturan memang sudah direncanakan diperketat untuk meningkatkan mutu lulusan-lulusan perguruan tinggi di Indonesia ini. Hmmm..keren ya, mungkin sekarang bakalan hilang tittle seorang 'Mahasiswa Abadi'.

Demikian beberapa uraian mengenai perbedaan program Diploma 3 (D3) dan Sarjana (S1). Apakah kalian masih bingung menentukan? Silahkan memilih dengan bijak. Untuk anda yang berencana ingin kuliah cepat dan ingin kerja mengembangkan skill yang sudah dikantongi, saya sarankan untuk mengambil program diploma saja. Untuk anda yang ingin menjadi ahli kerja saya sarankan mengambil program diploma, dan jika anda ingin menekuni ilmunya sara saranin ambil Sarjana. Karena seorang lulusan strata 1 (S1) bisa terus memperdalam ilmunya dengan melanjutkan studi ke Magister (S2) dan S3.