#PeduliBapakMardi 20tahun Mengidap Tumor Faring
Assalamu'alaikum,
Perkenalkan,
"Dia adalah Indah Wuryani, teman saya di bangku SMA, putri bungsu dari Bapak Mardi. Tinggal di Desa Ngerangan, Kecamatan Bayat, Klaten sebuah kota kecil di Jawa Tengah. Disana Ia bersama Ibunya, Neneknya, dan Ayahnya yang sudah lama sakit. Ayahnya, Pak Mardi menanggung penyakit tumor faring yang sudah diderita semenjak Indah masih kecil, atau sudah sekitar 20tahun-an, Alhamdulillah masih bertahan melawan penyakit ini sampai sekarang. Indah adalah teman saya, teman seperjuangan menuntut ilmu di bangku SMA, Saya memang mengenal dia dilahirkan di keluarga yang sederhana, jauh dari kemewahan. Beruntung Indah yang sedang menjalani kuliah (saat ini semester 2) mendapatkan beasiswa dari pemerintah sehingga mampu meringankan beban keluarga."
"Dia adalah Indah Wuryani, teman saya di bangku SMA, putri bungsu dari Bapak Mardi. Tinggal di Desa Ngerangan, Kecamatan Bayat, Klaten sebuah kota kecil di Jawa Tengah. Disana Ia bersama Ibunya, Neneknya, dan Ayahnya yang sudah lama sakit. Ayahnya, Pak Mardi menanggung penyakit tumor faring yang sudah diderita semenjak Indah masih kecil, atau sudah sekitar 20tahun-an, Alhamdulillah masih bertahan melawan penyakit ini sampai sekarang. Indah adalah teman saya, teman seperjuangan menuntut ilmu di bangku SMA, Saya memang mengenal dia dilahirkan di keluarga yang sederhana, jauh dari kemewahan. Beruntung Indah yang sedang menjalani kuliah (saat ini semester 2) mendapatkan beasiswa dari pemerintah sehingga mampu meringankan beban keluarga."
Sudah 10 kali operasi dijalani Bapak Mardi. Bahkan saat ini, pernapasan Bapak Mardi harus dialihkan sementara melalui selang di lehernya dan tidak bisa bicara seperti biasanya lagi. Selang pernapasan itu harus diganti 2x sehari, oleh Ibunya dan kadang diganti oleh Indah sendiri. Sore itu, Selasa 28 Juni tepatnya saat kami menemui keluarganya (pasca Operasi yang ke-10), Ibunya bercerita bahwa dirinya terus berusaha untuk bisa menyemangati si Bapak, mendampinginya kontrol, operasi, dan terus mendoakannya agar diberikan kemudahan dan kesembuhan. "Semangat, Bapak harus semangat!" pesannya. Pak Mardi memang enggan diam begitu saja dengan penyakit yang dideritanya, bahkan kadang kala masih memaksakan diri untuk pergi ke sawah mencari rumput untuk memberi makan kambingnya.
Untuk itulah tergugah niat saya untuk bisa membantunya, dibantu teman saya 'Dea'. Mengajak sahabat & netizen semua untuk membantu keluarga Indah, saudara kita. Berapa pun nilainya, pasti akan meringankan beban keluarga ini.
Bantuan dapat dikirimkan melalui rekening dibawah:
Bank MANDIRI a.n Ida Wahyuningsih
140-00-1420134-8
atau dapat langsung berkunjung ke rumah beliau di Desa Ngerangan, Kecamatan Bayat, Klaten.
Saya sebagai penulis, terbuka apabila saudara ingin menghubungi saya:
Email : jalluwahyumurti@gmail.com
Email : jalluwahyumurti@gmail.com
WhatsApp/Line : 085740143632